*Untuk melihat semua artikel Sejarah Menjadi Indonesia dalam blog ini Klik Disini
Apakah ada nama tempat di Indonesia bernama Pertiwi?
Apakah ada di pulau Jawa? Apakah ada di India? Sejatinya nama Pertiwi sebagai
nama tempat hanya satu di Indonesia yakni Portibi di Padang Lawas (Tapanuli
Selatan). Di wilayah Portibi ini di masa lalu berada di daerah aliran sungai Panai
di teluk Barumun (di teluk tersebut terdapat kota Binanga).
Nama Pritiwi juga dikaitkan dengan Ibu Pertiwi. Element Pertiwi (Sanskerta: pṛthvī, atau juga pṛthivī) adalah Dewi dalam agama Hindu dan juga "Ibu Bumi" (atau dalam bahasa Indonesia "Ibu Pertiwi"). Sebagai pṛthivī matā "Ibu Pertiwi" merupakan lawan dari dyaus pita "Bapak Angkasa". Dalam Rgveda, Bumi dan Langit sering kali disapa sebagai pasangan, mungkin hal ini menekankan gagasan akan dua paruh yang saling melengkapi satu sama lain. Pertiwi juga disebut Dhra, Dharti, Dhrthri, yang artinya kurang lebih "yang memegang semuanya". Sebagai Prthvi Devi, ia adalah salah satu dari dua sakti Batara Wisnu. Sakti lainnya adalah Laksmi. Prthvi adalah bentuk lain Laksmi. Nama lain untuknya adalah Bhumi atau Bhudevi atau Bhuma Devi. Ibu Pertiwi merupakan personifikasi nasional Indonesia, sebuah perwujudan tanah air Indonesia. Sejak masa prasejarah, berbagai suku bangsa di kepulauan Nusantara sudah menghormati roh alam dan kekuatan bumi, mereka mengibaratkannya sebagai ibu yang memberikan kehidupan, sebagai dewi alam dan lingkungan hidup. Setelah diserapnya pengaruh Hindu sejak awal millenia pertama di nusantara, dia dikenal sebagai Dewi Pertiwi, dewi bumi. Ibu Pertiwi populer dalam berbagai lagu dan puisi perjuangan bertema patriotik, seperti lagu "Ibu Pertiwi" dan "Indonesia Pusaka". Dalam lagu kebangsaan "Indonesia Raya", lirik dalam bait "Jadi pandu ibuku", kata "ibu" di sini merujuk kepada Ibu Pertiwi. Meskipun Ibu Pertiwi populer dalam berbagai lagu dan puisi perjuangan, perwujudan fisik dan citranya jarang ditampilkan di media massa Indonesia. (Wikipedia)
Lantas bagaimana sejarah geomorfologi candi Bahal di Portibi di daerah aliran sungai Panai? Seperti disebut di atas, ada nama tempat hingga masa ini Bernama Portibi di Padang Lawas dimana di tempat itu terdapat candi Bahal yang berasal dari era Hindoe-Boedha. Kota Portibi di masa lampau berada di sisi timur sungai Panai (tidak jauh dari teluk Barumun). Salah satu kota di teluk ini adalah Kota Binangan. Dengan Namanya Portibi (yang diduga merujuk pada kata ‘pṛthvī’ yang diartikan bumi/dunia). Dalam hal ini apakah di Portibi adalah Kerajaan Dunia? Apa Kata Dunia! Lalu bagaimana sejarah geomorfologi candi Bahal di Portibi di daerah aliran sungai Panai? Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.