*Untuk melihat semua artikel
Sejarah Australia dalam blog ini Klik Disini
Tiga lautan luas adalah rute navigasi pelayaran paling berbahaya tempo doeloe. Melalui Lautan Atlantik pelaut-pelaut Eropa menemukan (benua) Amerika; Lautan Hindia untuk mencapai Hindia Timur (baca: Indonesia); Lautan Pasifik rute pelayaran antara timur-barat (East-West). Dua pulau penting (strategis) di Lautan Hindia, Pulau Mauritius dari Eropa di Afrika Selatan tidak hanya persinggahan yang aman untuk menuju Hindia Timur, juga Pulau St Paul rute paling nyaman mencapai (benua) Australia. Mengapa? Faktor angin barat yang menyebabkan demikian.
Lantas bagaimana sejarah Pulau St Paul? Pulau terdekat dari Pulau Mauritius inilah yang membantu Abel Tasman pada tahun 1642 menemukan benua Australia di pantai barat Pulau Tasman. Lalu apa pentingnya pulau tak berpenghuni ini dalam sejarah Australia? Jelas tidak hanya karena Abel Tasman, tetapi penting dalam penyelidikan Laut Selatan (di selatan Lautan Hindia). Pulau ini sempat diklaim oleh beberapa bangsa. Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.