*Untuk melihat semua artikel Sejarah Menjadi Indonesia dalam blog ini Klik Disini
Sejarah penerbangan di Indonesia tentu saja sudah banyak ditulis. Namun isinya tentu saja masih jauh dari lengkap. Penggalian data dan analisis akan terus berlangsung sepanjang data yang selama ini tersimpan di laci dan rak dapat diakses diinternet. Selama ini hanya menyebutkan nama-nama van der Hoop dan Adisoetjipto, tetapi fakta kini tidak hanya itu saja. Nama-nama yang lebih awal seperti Jan Hilgers dan D. Hussni kurang terinformasikan.
Sejarah penerbangan di Indonesia tentu saja sudah banyak ditulis. Namun isinya tentu saja masih jauh dari lengkap. Penggalian data dan analisis akan terus berlangsung sepanjang data yang selama ini tersimpan di laci dan rak dapat diakses diinternet. Selama ini hanya menyebutkan nama-nama van der Hoop dan Adisoetjipto, tetapi fakta kini tidak hanya itu saja. Nama-nama yang lebih awal seperti Jan Hilgers dan D. Hussni kurang terinformasikan.
De Preanger-bode, 17-02-1913/ De Telegraaf, 23-12-1924 |
Siapa Jan Hilgers dan D. Hussni mungkin
sepintas tidak penting, tetapi kenyataannya pada tempo doeloe merekalah yang
memulainya sebelum yang lain mengikutinya. Pada masa ini Haerul dari Pinrang
boleh jadi tidak dianggap penting, tetapi kenyataannya Haerul telah memulainya.
Sejarah di satu sisi memang bermula tetapi di sisi yang lain sejarah tidak
pernah berakhir. Untuk menambah pengetahuan sejarah awal penerbangan di
Indonesia (1913-1954), mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.