*Untuk melihat semua artikel Sejarah Menjadi Indonesia dalam blog ini Klik Disini
Gempa adalah tanda dalam alam bergoyang (berayun). Ayunan ini dapat orang yang berdiri terhutung atau terjungkal, gelas di atas meja bergeser jatuh serta bangunan berderak (berderik). Struktur bangunan yang tidak kuat dapat retak lalu kemudian rubuh. Permukaan air dapat terguncang lalu mengayung benda di atasnya yang bisa terhempas. Singkat kata gempa adalah bencana (ringan atau besar). Gempa yang berbahaya ini dapat terjadi karena aktivitas vulkanik (gunung berapi) atau aktivitas tektonik (geologi). Gempa yang juga sangat berbahaya adalah terjadinya tsunami akibat aktivitas tektonik tersebut. Gempa dan tsunami yang sangat besar
Lantas bagaimana sejarah gempa di Indonesia? Seperti disebut di atas, kejadian gempa di Indonesia di berbagai tempat tidak terhitun banyaknya, apakah yang tercatat atau tidak sejak masa lampau. Selain bahaya yang ditimbulkan gempa bagi penduduk, satu hal yang kurang mendapat perhatian adalah dampak pada perubahan permukaan bumi (topografi). Lalu bagaimana hal itu bisa terjadi? Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.