Jumat, 07 Juli 2017

Sejarah Kota Depok (6): Depok adalah Nama Asli, Bukan Singkatan; Een der Oudste Christengemeenten van het Eiland Java

*Untuk melihat semua artikel Sejarah Kota Depok dalam blog ini Klik Disini


Di dalam Wikipedia, disebut secara etimologi nama Depok/Depoc berasal dari akronim organisasi Kristiani yang didirikan Cornelis Chastelein: De Eerste Protestante Organisatie van Christenen. Wikipedia mengutip dari tulisan Tasa Nugraza Barley berjudul ‘The Forgotten Bule Depok’ yang diupload tanggal 22 September 2014. Tidak diketahui dari mana sumbernya bahwa nama Depok sebagai akronim.

Salinan testamen Cornelis Chastelein ( JN Grimmiu, 1852)
Asal-usul nama Depok berbeda dengan asal usul Batavia, Preanger dan Buitenzorg. Nama Batavia merupakan nama region/wilayah di Belanda bagian utara tempo doeloe, sementara nama Preanger mengacu pada penyebutan orang Belanda untuk orang Priangan, sedangkan Buitenzorg bermula dari penyebutan region/wilayah tempat peristirahatan di luar kota (buiten dan zorg). Nama Depok sendiri adalah nama yang diadopsi dari nama asli. Depokker merujuk pada orang-orang pribumi, pewaris Cornnelis Chastelein di Land Depok (lihat Depok en de Depokker: Eene Bijdrage tot de Kennis van Inlandsche Christenen op Java door JN Grimmius, 1852).

Depok adalah Nama Asli

Nama Depok adalah nama asli, bukan singkatan. Disebut asli karena pemberian nama Depok muncul dari orang asli. Nama-nama asli memang sulit dilacak asal-usulnya. Faktanya nama-nama asli sudah disebut sejak lama. Nama tetangga Depok yang sudah sejak lama eksis adalah Mampang, Pondok Tjina dan Pondok Terong.