*Untuk melihat semua artikel Sejarah Menjadi Indonesia dalam blog ini Klik Disini
Artikel
ini adalah artikel penutup serial artikel sejarah mahasiswa. Suatu artikel yang
menyimpulkan perjalanan sejarah mahasiswa Indonesia sejak era Pemerintah Hindia
Belanda yang dalam hal ini mengerucut pada pentingnya organisasi mahasiswa,
suatu wadah penting bagi mahasiswa dalam berjuang. Ini dimulai dari Indische
Vereeniging di Belanda tahun 1908 yang diinisiasi oleh Radjioen Harahap gelar
Soetan Casajangan hingga era proklamasi kemerdekaan Indonesia yang dipimpinan
oleh FKN Harahap. Pada era Republik Indonesia organisasi mahasiswa juga tetap
penting sejak dewan mahasiswa UI tahun 1953 yang dipimpin Widjojo Nitisastro hingga
Hariman Siregar.
Dr. Hariman Siregar lahir 1 Mei 1950 di Padang Sidempoean adalah seorang aktivis reformasi Indonesia. Bersama tokoh mahasiswa lainnya, seperti Syahrir, Muhammad Aini Chalid, Judilherry Justam, dan lainnya, Hariman merupakan tokoh utama peristiwa Malari pada 15 Januari 1974. Sebelum peristiwa bersejarah tersebut, ia merupakan Ketua Dewan Mahasiswa (DM) Universitas Indonesia (UI) setelah terpilih melalui pemilihan yang diintervensi pemerintahan Orde Baru melalui Ali Murtopo. Karena peristiwa Malari, Hariman bersama beberapa tokoh mahasiswa lainnya itu kemudian dipenjara oleh rezim penguasa masa itu. Peristiwa Malari (Malapetaka Limabelas Januari) adalah peristiwa demonstrasi mahasiswa dan kerusuhan sosial yang terjadi pada 15 Januari 1974. Peristiwa itu terjadi saat Perdana Menteri Jepang, Tanaka Kakuei sedang berkunjung ke Jakarta (14–17 Januari 1974). Pada 17 Januari 1974 pukul delapan pagi, PM Jepang itu berangkat dari Istana tidak dengan mobil, tetapi diantar Presiden Soeharto dengan helikopter dari Bina Graha ke pangkalan udara. Kedatangan Ketua Inter-Governmental Group on Indonesia (IGGI), Jan P. Pronk dijadikan momentum untuk demonstrasi antimodal asing. Klimaksnya, kedatangan PM Jepang, Januari 1974, disertai demonstrasi dan kerusuhan. (Wikipedia)
Lantas bagaimana sejarah Dewan Mahasiswa di Indonesia sejak Widjojo Nitisastro hingga Hariman Siregar? Seperti disebuy di atas, itu semua bermula dari organisasi mahasiswa pribumi di Belanda sejak Soetan Casajangan hingga FKN Harahap. Lalu bagaimana sejarah Dewan Mahasiswa di Indonesia sejak Widjojo Nitisastro hingga Hariman Siregar? Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.