*Untuk melihat semua artikel Sejarah Bahasa dalam blog ini Klik Disini
Sebagaimana dikatakan berulang-ulang, sejarah seharusnya memiliki
permulaan. Jika sejarawan gagal memberikan bukti catatan tertulis, setiap orang
bahkan oleh penduduknya sendiri akan menciptakan imajinasi sendiri. Demikian juga dalam
penyelidikan sejarah bahasa. Di nusantara (baca: Indonesia) mulai dari Sumatra
hingga Papua sejarah bahasa penuh dengan mitos. Satu-satunya bukti sejarah yang
ada bahasa itu sendiri yang masih dituturkan.
Sastra dan Sejarah Abad Pertengahan Dipenuhi dengan Mitos dan Takhayul. Ricky Jenihansen - Jumat, 13 Oktober 2023. Nationalgeographic.co.id—Abad Pertengahan sering kali dicitrakan sebagai periode zaman kegelapan di Eropa yang ditandai dengan kemunduran peradaban. Citra tersebut tentu bukan tanpa alasan, seperti misalnya sastra dan sejarah Abad Pertengahan yang dipenuhi dengan mitos, dongeng dan takhayul yang sulit dibedakan. Cerita-cerita yang ditulis awalnya merupakan cerita rakyat (floklore) abad pertengahan. Itu adalah cerita-cerita yang disampaikan secara lisan, dan karena sebagian besar penduduknya buta huruf, buku-buku terus dibacakan dengan suara keras kepada penonton. Tingkat melek huruf meningkat pada abad ke-15, dan seiring dengan berkembangnya mesin cetak, semakin banyak buku yang tersedia. Tindakan membaca sendiri untuk kesenangan pribadi menjadi lebih umum dan ini mengubah cara penulis menulis. Awalnya, penulis dalam sejarah abad pertengahan adalah juru tulis anonim yang menuliskan cerita yang mereka dengar. Tulisan mereka sering kali dianggap sebagai sejarah Abad Pertengahan, meski cerita tersebut bisa jadi hanya mitos atau dongeng. (https://nationalgeographic.grid.id/)
Lantas bagaimana sejarah bahasa dan penyelidikan sejarah di pulau Papua? Seperti disebut di atas; ada hubungan bahasa di satu sisi dan mitos dalam sejarah di sisi lain. Namun sejarah bahasa haruslah mencerminkan bahasa yang benar-benar terjadi. Sejarah di Nusantara antara sejarah mitos dan bukti sejarah. Lalu bagaimana sejarah bahasa dan penyelidikan sejarah di pulau Papua? Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.Link https://www.youtube.com/@akhirmatuaharahap4982