Kamis, 10 September 2020

Sejarah Manado (27): Sejarah Gorontalo di Teluk Tomini Kiblat ke Ternate; Bolaang Mengondow Antara Gorontalo - Minahasa

 

*Untuk melihat semua artikel Sejarah Manado dalam blog ini Klik Disini

Sejarah Gorontalo sesungguhnya tidak berdiri sendiri. Sejarah Gorontalo harus dikaitkan dengan Bolaang Mongondow, Minahasa dan Ternate. Catatan sejarah Gorontalo (dokumen Belanda) tidak dimulai dari Makassar (Gowa Tallo) tetapi dari Ternate. Hal ini karena ketika Makassar belum terbentuk, Ternate sudah menjadi kota dagang yang besar. Itulah mengapa tiga wilayah ini awalnya masuk wilayah Residentie Ternate, kemudian dimekarkan dengan membentuk Residentie Manado (lalu menyatu dengan Makassar, meninggalkan Ternate).

Hal yang mirip dengan wilayah Residentie Manado (Minahasa, Bolaang Mongondow, dan Gorontalo) adalah Residentie Tapanoeli. Catatan sejarah Residentie Tapanoeli (dokumen Belanda) tidak dimulai dari Medan tetapi dari Padang. Hal ini karena ketika Medan belum terbentuk, Padang sudah menjadi kota dagang yang besar. Itulah mengapa wilayah Tapanoeli awalnya masuk Residentie Sumatra’s Westkut, kemudian dimekarkan dengan membentuk Residentie Tapanoeli (lalu menyatu dengan Medan, meninggalkan West Sumatra).

Itulah garis besar sejarah awal Gorontalo. Lantas bagaimana selengkapnya? Yang jelas wilayah Gorontalo telah dimekarkan dari Residentie (Provinsi) Manado (Sulawesi Utara) dengan membentuk Provinsi Gorontalo. Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan tentang permulaan sejarah Gorontalo dan untuk meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.