Rabu, 15 April 2020

Sejarah Air Bangis (18): Sejarah Awal Kota Bonjol, Wilayah nan Subur di Khatulistiwa; Siapa Dr. Achmad Mochtar Lahir di Bondjol


*Untuk melihat semua artikel Sejarah Air Bangis dalam blog ini Klik Disini

Sejarah kota Bonjol nyaris selalu dikaitkan dengan Tuanku Imam Bonjol. Itu satu hal karena sudah habis tulis oleh para ahli. Hal lain tentang kota Bonjol adalah kurang terinformasikan tentang kota Bonjol dan bagaimana kota Bonjol tumbuh dan berkembang di masa lampau. Lantas apa pentingnya sejarah kota Bonjol? Itu dia. Sejarah kota Bonjol kurang terinformasikan, padahal di kota tersebut pernah menjadi pusat kekuatan Padri yang mana pemimpin terkenalnya adalah Toeankoe Imam Bondjol. Dari sudut inilah pentingnya sejarah kota Bonjol ditulis.

Tugu di Bondjol, 1939
Gambaran kota-kota Indonesia pada masa kini, berbeda dengan gambaran kota-kota Indonesia pada masa lampau (baca: Hindia Belanda). Sebelum terbentuk kota Padang (yang menjadi ibu kota Provinsi Sumatra Barat), jauh sebelumnya kota-kota Air Bangis, Tikoe, Priaman dan Indrapoera adalah kota-kota yang ramai. Pada saat kota Leoboeksikaping masih sebuah kampong kecil, Rao sudah menjadi kota. Bahkan Taloe dan Panti (Loender) lebih dulu berkembang jika dibandingkan Loeboeksikaping. Hal serupa juga ditemukan di Sumatra Utara. Ketika Medan masik kampong, Padang Sidempuan sudah kota besar. Kota Padang pernah menjadi kota terbesar di (pulau) Sumatra dan kota kedua terbesar adalah kota Padang Sidempoean.

Tentu saja tokoh penting di kota Bonjol banyak. Satu yang terpenting adalah Tuanku Imam Bonjol. Namun ada satu tokoh penting beda generasi berasal dari kota Bondjol, yakni Dr. Achmad Mochtar. Setali tiga uang, sebagaimana pertumbuhan dan perkembangan kota Bonjol, bagaimana perjalanan karir dokter hebat ini juga kurang terinformasikan. Lantas apa pentingnya nama Dr. Achmad Mochtar. Paling tidak namanya telah ditabalkan sebagai nama rumah sakit daerah (RSUD) di Bukittinggi. Untuk menambah pengetahuan sejarah kota Bonjol dan untuk meningkatkan wawasan sejarah Menjadi Indonesia, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.