Sabtu, 23 November 2019

Sejarah Jakarta (60): Kiprah Abdurrahman Baswedan, Kakek Gubernur DKI Jakarta; Sejarah Keluarga Baswedan di Indonesia


*Untuk melihat semua artikel Sejarah Jakarta dalam blog ini Klik Disini

Belum lama ini kekek Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dianugerahi Pahlawan Nasional. Abdurrahman Baswedan disebutkan telah ikut berjuang di era kolonial Belanda hingga Indonesia merdeka. Peran awal yang terpenting Abdurrahman Baswedan adalah menyatukan warga keturunan Arab untuk bersatu berjuang demi Indonesia. Abdurrahman Baswedan juga turut aktif  dalam persiapan kemerdekaan Indonesia sebagai anggota BPUPKI.

Keluarga Baswedan tidak hanya Abdurrahman Baswedan dan Anies Baswedan tetapi juga ada nama Novel Baswedan. Tentu saja masih banyak lagi. Nama Baswedan sebagai marga (family name) sudah muncul sejak era kolonial Belanda. Jumlahnya tidak banyak tetapi perannya cukup menonjol. Yang  paling populer adalah Abdurrahman Baswedan.

Sejarah Abdurrahman Baswedan tentu saja sudah ditulis. Namun bagaimana kiprah keluarga Baswedan sejak era kolonial Belanda belum pernah ditulis. Oleh karena itu sejarah Abdurrahman Baswedan tidak cukup sampai disitu. Abdurrahman Baswedan sebagai Pahlawan Nasional dan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta menambah daya tarik untuk mengetahui sejarah keluarga Baswedan. Untuk itu mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.  

Sejarah Menjadi Indonesia (25): Sejarah Jalan Pos Trans-Java; Jalan Tol Doeloe Ala Daendels dan Beslit 11 Desember 1809


*Untuk melihat semua artikel Sejarah Menjadi Indonesia dalam blog ini Klik Disini

Dalam sejumlah artikel dalam blog ini sudah disinggung tentang sejarah awal pembangunan jalan pos Trans-Java, jalan yang kerap diasosiasikan dengan Gubernur Jenderal Daendels. Dalam artikel ini dihadirkan dasar hukum yang digunakan dalam pembangunan jalan pos tersebut yakni Beslit 11 Wintermaand 1809. Di dalam beslit ini banyak informasi yang selama ini kurang terinformasikan seperti apa jalan pos tersebut dibangun.

Bataviasche koloniale courant, 05-01-1810
Jalan pos trans-Java ini kerap dihubungkan dengan nama Daendels, jalan yang sering disebut jalan yang menghubungkan antara Anyer dan Panarukan. Jalan pos ini pada awalnya hanya terbatas di Jawa, karena itu jalan pos ini juga disebut jalan Trans-Java. Jalan ini dapat dikatakan jalan darat pertama yang dirancang untuk menghubungkan tempat-tempat utama di seluruh Jawa. Fungsi utama jalan pos ini adalah untuk jalur pengangkutan barang-barang pos. Jalan pos ini juga digunakan sebagai lalu lintas utama di daratan dalam pergerakan militer.  

Untuk menambah pengetahuan kita tentang sejarah awal jalan pos Trans-Java Daendels tersebut ada baiknya ditinjau pasal demi pasal dalam beslit tersebut. Dengan begitu kita akan mengetahui tempat-tempat utama mana saja yang dihubungkan oleh jalan pos tersebut. Hal yang juga penting apa saja yang terkait dengan pembangunan jalan pos tersebut. Untuk mengetahui hal tersebut mari kita tinjau beslit tersebut dan memperkayanya dengan sumber-sumber terkait sejaman.