*Untuk
melihat semua artikel Sejarah Singapura dalam blog ini Klik Disini
Sejarah Melayu bermula di Semenanjung Malaya. Itu ketika orang-orang pendatang dari India mendirikan kota Malaya yang kemudian kota tersebut disebut oleh pendatang yang baru dengan Malaka. Nama Malaka menjadi nama kota, nama Malaya menjadi nama wilayah (semenanjung). Penduduk asli kemudian disebut orang Melayu yang menggunakan bahasa Melayu. Pendatang Inggris yang datang belakangan menyebut Malaya menjadi Malay.
Lantas bagaimana dengan Negara (Federasi) Malaysia? Yang jelas Singapoera memisahkan diri dan 9 Agustus 1965 menjadi negara sendiri berbentuk Republik. Jika di NKRI semua wilayah disatukan (dala satu kesatuan) dan semua suku (bangsa) dipersatukan (persatuan), tetapi di Malaysia masih ada yang tersisa yang tidak disatukan maupun dipersatukan yakni soal yang fundamental—(sistem) pendidikan. Lalu apa dampanya di masa yang akan datang. Itu satu soal. Hal yang lebih penting dalam hal ini mengapa sistem pendidikan Melayu di negara Melayu di tanah Malayu tidak sepenuhnya Melayu? Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah internasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.