*Untuk melihat semua artikel Sejarah Menjadi Indonesia dalam blog ini Klik Disini
Nama
Arnold Mononutu tidak seterkenal AA Maramis dan Sam Ratulangi. Namun yang jelas
Arnold
Mononutu
adalah Pahlawan Indonesia yang telah ditabalkan sebagai Pahlawan Nasional.
Sudah barang tentu sejarahnya ditulis.
Jadi, mengapa sejarahnya ditulis kembali? Sebagai Pahlawan Nasional, narasi
sejarahnya haruslah ditulis selengkap mungkin. Sejarah adalah narasi fakta dan
data. Sejauh data baru ditemukan, narasi sejarah Arnold Mononutu haruslah dilengkapi.
Arnoldus Isaac Zacharias Mononutu atau Arnold Mononutu
(4 Desember 1896-5 September 1983) adalah pahlawan nasional, pernah Menteri Penerangan, anggota Majelis
Konstituante dan rektor Universitas Hasanuddin serta dubes pertama untuk
Tiongkok. Arnoldus Mononutu lahir di Manado, ayah Karel Charles Wilson Mononutu
dan ibu Agustina van der Slot. Baik ayah dan kakeknya adalah tokoh terkemuka.
Ayahnya seorang pegawai negeri (ambtenaar). Kakeknya bernama Arnold Mononutu
adalah orang Minahasa pertama studi di dokter pribumi (STOVIA). Saat Mononutu usia
dua tahun, ayahnya ditugaskan ke Gorontalo dan sekolah di ELS Gorontalo yang
kemudian dilanjutkan di Manado. Pada tahun 1913, Mononutu melanjutkan studi ke HBS
di Batavia dimana ia bertemu dan berteman dengan AA Maramis dan Achmad Subardjo.
Pada tahun 1920, Mononutu berangkat studi ke Belanda. Setelah beberapa tahun
mengambil kursus persiapan untuk mendaftar di universitas, ia memutuskan untuk
mendaftar di Akademi Hukum Internasional Den Haag (Académie de droit
internasional de La Haye di Den Haag). Pada awalnya, Mononutu tidak memiliki
jiwa nasionalisme, namun, setelah bergabung di Perhimpunan Indonesia (Indische
Vereeniging) di Belanda, rasa nasionalisme mulai tumbuh. Dia menjadi lebih
terlibat dalam organisasi dan terpilih sebagai wakil ketua pada periode yang
sama dimana Mohammad Hatta terpilih sebagai bendahara. Ketika Soekiman
Wirjosandjojo menjadi ketua Perhimpunan Indonesia, Mononutu diminta untuk
mewakili organisasi hadir dalam forum organisasi-organisasi mahasiswa di Paris.
Mononutu kembali ke Indonesia pada bulan September 1927.(Wikipedia).
Lantas
bagaimana sejarah Pahlawan Nasional Arnold Mononutu? Seperti disebut di atas, Arnold Mononutu berasal dari
Minahasa (Manado) dan melanjutkan pendidikan di Jawa (Batavia). Lalu bagaimana
sejarah Arnold Mononutu? Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya
ada permulaan. Untuk
menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri
sumber-sumber tempo doeloe.