Minggu, 25 Agustus 2019

Sejarah Tangerang (33): Kronologis Sejarah Tangerang, Terbentuknya Kota Tangerang; Dari Jaman Portugis Hingga Era NKRI


*Untuk melihat semua artikel Sejarah Tangerang dalam blog ini Klik Disini

Sejarah Tangerang adalah salah satu wilayah yang catatan sejarahnya terang benderang. Cukup banyak data tertulis yang bisa diakses pada masa ini. Demikian juga sejarah terbentuknya kota Tangerang, datanya cukup tersedia yang dapat diurutkan secara kronologis. Begitu kayanya data sejarah wilayah Tangerang dan kota Tangerang, kita pada masa ini tidak perlu lagi menggunakan cerita rakyat atau hikayat. Demikian juga soal analisis, penulis-penulis Belanda juga telah melakukan analisis-analisi awal yang dapat meningkatkan pemahaman kita terhadap data yang ada.

Tangerang: dari tempo doeloe hingga masa kini
Sejarah Tangerang dan sejarah kota Tangerang memiliki data sejarah yang dapat dikatakan lengkap dan bersifat kontinu. Oleh karena itu sejarah Tangerang dan sejarah kota Tangerang tidak sepotong-sepotong. Dengan mengikuti data sejarah yang kontinu kita dapat melihat perjalanan sejarah Tangerang dan sejarah kota Tangerang secara komprehensif (menginput semua aspeknya). Awal sejarah Tangerang dan kota Tangerang bukan di jaman kuno tetapi di era modern. Penulis-penulis Portugis, Belanda dan Inggris telah memberi kontribusi sejak awal. Surat kabar berbahasa Belanda dan berbahasa Inggris juga telah memberitakannya. Demikian juga para ahli geografi sosial sudah memetakannya ke dalam peta-peta. Tentu saja para pelukis telah menggambarkannya dengan baik. Jangan lupa masih ada catatan harian kasteel Batavia, Daghregister Singkat kata: Wilayah Tangerang dan kota Tangerang sangat beruntung memiliki data historis yang tercatat (terdokumentasi) dengan baik. Semua data dan informasi tersebut sangat penting untuk menjelaskan sejarah Tangerang dan kota Tangerang.   

Artikel ini berisi susunan kronologis yang memuat sari sejarah Tangerang dan kota Tangerang. Sejarah Tangerang dan kota Tangerang dalam kronoligi ini hanya mendaftar hal yang penting-penting saja. Penting dalam mendukung kronologis sejarah yang lengkap (bersifat kontinu). Untuk itu mari kita mulai dari nama Tangerang sendiri.

Sejarah Tangerang (32): Penjara dan Schout Tangerang, 1824; Mengapa Begitu Banyak Jumlah dan Ragam Penjara di Tangerang?


*Untuk melihat semua artikel Sejarah Tangerang dalam blog ini Klik Disini

Penjara di Tangerang paling tidak sudah ada pada tahun 1824. Ini sehubungan dengan pembangunan kantor polisi Tangerang di Tanah Tinggi (lihat Bataviasche courant, 10-04-1824). Saat itu Afdeeling (kabupaten) Tangerang masih dipimpin oleh seorang Schout. Fungsi Schout saat itu lebih banyak bertugas dala, urusan keamanan daripada menjalankan fungsi pemerintahan. Penjara adalah salah satu sarana bagi Schout Tangerang. Schout sendiri diadopsi oleh orang Belanda dari Prancis, di Amerika disebut Sheriff.

Jeugdgevangenis di Tanah Tinggi, Tangerang (1935)
Pada masa ini di Tangerang terdapat sejumlah penjara: Lapas Kelas I Tangerang, Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang, Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang, Lapas Anak Perempuan Kelas IIB Tangerang, dan Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas I Tangerang. Semua penjara ini berada di bawah Kementerian Hukum dan HAM. Memang tidak ada pemerintah daerah memiliki penjara (seperti tempo doeloe).

Namun dalam perkembangannya, di Tangerang tidak hanya sudah diadakan penjara bagi umum (gevangenis), tetapi juga kemudian diadakan penjara bagi pria (mannengevangenis) dan juga penjara khusus bagi wanita (vrouwengevangenis) dan penjara anak-anak (jeugdgevangenis). Lantas mengapa semua penjara itu harus berada di Tangerang? Mungkin pertanyaan ini tidaklah penting-penting amat. Akan tetapi mengapa begitu banyak penjara di Tangerang tentu masih perlu dicari tahu. Mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.