*Untuk
melihat semua artikel Sejarah Kota Makassar dalam blog ini Klik Disini
ada dasarnya tidak ada alasan untuk bangga menjadi penduduk era modern jika masih ada penduduk awal yang masih tertinggal. Penduduk Ta’a (dan juga Wana) termasuk penduduk awal, asli Indonesia. Hanya saja dalam peradaban modern mereka tertinggal atau ditinggalkan. Namun satu hal, gambaran penduduk Ta’a dan Wana dari sudut pandang masa kini, mereka tertinggal, tetapi sejatinya mereka adalah gambaran wajah kita pada awal peradaban di zaman kuno. Tidak hanya suku Ta’a dan Wana, banyak suku-suku tertinggal di Indonesia yang harus ditempatkan di samping kita. Melupakan mereka adalah pengingkaran diri kita sendiri.
Lantas bagaimana sejarah suku Ta’a dan Wana di wilayah Poso, provinsi Sulawesi Tengah? Seperti disebut di atas, wilayah peradaban mereka di Bongka dan Ampana.yang kini masuk wilayah kabupaten Tojo Una-una. Lalu bagaimana sejarah suku Ta’a dan Wana sendiri? Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.