Sabtu, 04 November 2023

Sejarah Bahasa (114): Bahasa Kenyah di Jantung Borneo; Baram, Belaga di Sarawak hingga Sungai Kayan dan Sungai Mahakam


*Untuk melihat semua artikel Sejarah Bahasa dalam blog ini Klik Disini

Suku Kenyah adalah suku Dayak rumpun Apokayan berasal dari dataran tinggi Usun Apau, daerah Baram, Belaga, Sarawak memasuki Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara melalui sungai Iwan di Sarawak terpecah dua sebagian menuju daerah Apo Kayan yang sebelumnya ditempati suku Kayan dan sebagian yang lainnya menuju daerah Bahau. Pergerakan suku ini menuju ke hilir akhirnya sampai ke daerah Mahakam di Samarinda Utara. Suku Kenyah terbagi Kenyah Dataran Rendah dan Kenyah Dataran Tinggi /Usun Apau Kenyah. Link   https://www.youtube.com/@akhirmatuaharahap4982


Bahasa Kenyah Kelinyau adalah sebuah dialek bahasa Dayak Orang Ulu yang dipertuturkan oleh Suku Kenyah Kelinyau di wilayah desa Pimping, Long Setulang, Batu Kajang, Long Uli, Long Beluah, aliran Sungai Kayan, sungai Mahakam, sungai Baram hulu, sungai Bahau, sungai Balui hulu, sungai Malinau, sungai Belayan, dan sungai Telen di Kalimantan Utara. Bahasa Kenyah dituturkan oleh masyarakat di Kabupaten Bulungan dan Kabupaten Malinau. Tepatnya di Desa Jelarai Selor, Kecamatan Tanjung Selor, Desa Long Tungu, Kecamatan Peso Hilir, Desa Long Beulah, Kecamatan Tanjung Palas Tengah, Kabupaten Bulungan dan di Desa Long Nawang, Kecamatan Kayan Hulu, Desa Long Kelawit, Kecamatan Kayan Hilir, Kabupaten Malinau. Terdapat ragam dialek pada Bahasa Kenyah, yaitu dialek Uma Kulit, dialek Long Nawang, dialek Long Tungu, dialek Lepuk Maut. dialek Long Kelawit (Long Sungai Anai). (Wikipedia)

Lantas bagaimana sejarah bahasa Kenyah di jantung pulau Borneo?  Seperti disebut di atas bahasa Kenyah dituturkan oleh kelompok populasi Kenyah di Serawak, daerah aliran sungai Kayan dan daerah aliran sungai Mahakam. Baram, Belaga di Sarawak hingga Sungai Kayan dan Sungai Mahakam. Lalu bagaimana sejarah bahasa Kenyah di jantung pulau Borneo? Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.

Sejarah Catur (6):Klub Satoer Batak Batavia dan Midden-Java Schaakbond; Klub Catur dan Nederlandsch Indischen Schaakbond


*Untuk melihat semua artikel Sejarah Catur dalam blog ini Klik Disini

Federasi catur nasional Hindia sudah dibentuk pada tahun 1914 di Jogjakarta. Setelah satu decade, nun jauh di Eropa dibentuk federasi catur internasional di Paris dengan nama Fédération Internationale des Échecs atau Federasi disingkat FIDE. Pada saat yang bersamaan di Hindia akan dibentuk perserikatan catur Jawa Tengah (Midden-Java Schaakbond). Sesunguhnya apa yang sedang terjadi dalam dunia catur di Hindia Belanda?


Para pecatur Batak migrasi ke Batavia, 1926. Kisah pecatur dua anak Batak (dan juga tentang studi catur di Eropa) yang menghebohkan orang-orang Belanda di Medan menjadi tonggak pemberitaan catur di Indonesia khususnya di Tanah Batak dan Medan telah lama berlalu. Selanjutnya berita para pecatur Batak telah bergeser dan migrasi ke Batavia. Koran Bataviaasch nieuwsblad, 21-08-1926 mengabarkan bahwa klub catur orang Batak yang bernama ‘Jong Batak’ telah didirikan di Batavia beberapa bulan lalu yang anggotanya orang-orang muda dari Tanah Batak. Koran Het nieuws van den dag voor Nederlandsch-Indië, 21-08-1926 juga memberitakan kabar ini dan menambahkan dalam beritanya klub catur "Jong Batak", kemarin malam bertamu ke klub catur Zustervereeniging ‘Schaakmat’ yang bertempat di aula Waterlooplein. Pada pukul 09:30, pertandingan catur beregu dimulai dengan hasil imbang. Meski hasilnya imbang, para pemain ‘Schaakmat’ yang tergolong tim terkuat di Batavia, memberikan pujian untuk melihat bahwa "Jong Batak" adalah lawan yang mana harus diperhitungkan. Dalam pertandingan ini ‘Schaakmat’ berada di papan catur dengan warna putih (https://akhirmh.blogspot.com/2014)

Lantas bagaimana sejarah klub Satoer Batak di Batavia dan Midden-Java Schaakbond? Seperti disebut di atas, terjadi dinamika dunia percaturan yang cepat di Eropa dan di Hindia. Klub-klub catur dan Nederlandsch Indischen Schaakbond (NISB) di Hindia Belanda. Lalu bagaimana sejarah klub Satoer Batak di Batavia dan Midden-Java Schaakbond? Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.

Jumat, 03 November 2023

Sejarah Bahasa (113): Bahasa Kadayan di Borneo Utara;Dialek-Dialek Bahasa Melayu dan Dialek Bahasa Kadayan di Brunai


*Untuk melihat semua artikel Sejarah Bahasa dalam blog ini Klik Disini

Suku Kedayan/Kadayan salah satu suku bangsa asli Brunei. Suku Kedayan sering juga disebut Melayu Kedayan karena secara linguistik termasuk dalam rumpun bahasa Melayu Lokal. Dalam pengertian lain Kedayan juga termaksuk Orang Pedalaman atau Orang Darat. Nama lama kepada suku Dusun di Brunei juga di sebut Kedayan atau Sang Kedayan. Sang Kedayan untuk membedakan 'Orang Laut' (pesisir). Kedayan Islam/Kedayan Melayu ini berkerabat dengan Kan(d)ayan Dayak dari Kalimantan Barat. Link   https://www.youtube.com/@akhirmatuaharahap4982


Bahasa Kedayan adalah dialek Bahasa Melayu Brunei yang dituturkan oleh suku Kedayan yang berasal dari sungai Kedayan di Brunei dan juga di dituturkan di Miri (Sarawak), Sipitang, (Sabah) dan Wilayah Persekutuan Labuan, Malaysia Timur. Suku Kedayan berbeda dengan suku Melayu Brunei. Tujuh suku asli Brunei yaitu Melayu-Brunei, Kedayan, Tutong, Belait, Dusun, Bisaya, Murut (Lun Bawang) dan sedikit Iban (namun tidak termasuk suku asi Brunei). Sama dengan Bahasa Melayu Brunei standar mempunyai pertukaran bunyi vokal daripada Bahasa Melayu Baku. Antara lain ialah bunyi /e/ akan berganti menjadi bunyi /a/. Perbedaannya dengan bahasa Melayu Brunei standar, pada bahasa Kedayan kehilangan huruf "R". (Wikipedia)

Lantas bagaimana sejarah bahasa Kadayan Brunai di Borneo Utara? Seperti disebut di atas, bahasa Kadayan dituturkan orang Kadayan di Brunai, wilayah Borneo Utara. Dialek-dialek bahasa Melayu dan dialek bahasa Kadayan di Brunai. Lalu bagaimana sejarah bahasa Kadayan Brunai di Borneo Utara? Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.

Sejarah Catur (5): Perserikatan (Bond) Catur Sejak Hindia Belanda; NISB (Nederlandsch Indischen Schaakbond), FIDE dan Pertjasi


*Untuk melihat semua artikel Sejarah Catur dalam blog ini Klik Disini

Organisasi catur bukanlah organisasi sepak bola. Namun ada kemiripannnya. Seperti halnya perserikatan sepak bolan, pada era Pemerintah Hindia Belanda juga dikenal perserikatan catur. Pada masa ini, seperti halnya PSSI (Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia) induk organisasi olah raga catur adalah Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PERCASI). Dalam hal ini PERCASI didirikan pada tahun 1948. Sementara perserikatan catur nasional di era Hindia Belanda yakni Nederlandsch Indischen Schaakbond (NISB) didirikan 1915. NISB dan PERCASI sama-sama anggota FIDE.


Federasi Catur Internasional atau Federasi Catur Dunia, biasa disebut dengan akronim Perancis FIDE adalah organisasi internasional yang berbasis di Swiss yang menghubungkan berbagai federasi catur nasional dan bertindak sebagai badan penyelenggara kompetisi catur internasional. FIDE didirikan di Paris, Perancis, pada tanggal 20 Juli 1924. Mottonya adalah Gens una sumus, bahasa Latin untuk 'Kami adalah satu Keluarga'. Pada tahun 1999, FIDE diakui oleh Komite Olimpiade Internasional (IOC). Hingga Mei 2022, terdapat 200 anggota federasi FIDE. Aktivitas FIDE yang paling terlihat adalah menyelenggarakan Kejuaraan Catur Dunia sejak tahun 1948. Acara andalan lainnya adalah Olimpiade Catur, turnamen catur dua tahunan yang diselenggarakan sejak tahun 1924, yang mempertandingkan tim nasional. Pada tahun-tahun bergantian, FIDE juga menyelenggarakan Kejuaraan Beregu Dunia, yang mempertandingkan tim-tim terbaik dari Olimpiade sebelumnya. (Wikipedia)

Lantas bagaimana sejarah perserikatan (bond) catur di Indonesia sejak Hindia Belanda? Seperti disebut di atas, perserikatan catur di Indonesia sudah eksis sejak era Pemerintah Hindia Belanda. Lantas apakah ada hubungan Nederlandsch Indischen Schaakbond dengan Pertjasi? Keduanya sama-sama anggota FIDE. Lalu bagaimana sejarah perserikatan (bond) catur di Indonesia sejak Hindia Belanda? Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.

Kamis, 02 November 2023

Sejarah Bahasa (112): Bahasa Iban Borneo Utara, Bahasa Pengantar Wilayah Sarawak; Orang Iban dan Tradisi Rumah Panjang


*Untuk melihat semua artikel Sejarah Bahasa dalam blog ini Klik Disini

Suku Dayak Iban adalah salah satu rumpun suku Dayak di Sarawak, Kalimantan Barat dan Brunei. Kata Iban berasal dari bahasa Iban asli yang bermaksud manusia atau orang. Iban terkenal karena mempraktikkan pengayauan dan migrasi teritorial. Sejak kedatangan orang Eropa dan kolonisasi selanjutnya di daerah tersebut, pengayauan berangsur-angsur menghilang dari praktik. Mereka secara tradisional tinggal di rumah panjang yang disebut rumah panjai atau betang (batang).Link YOUTUBE https://www.youtube.com/@akhirmatuaharahap4982


Bahasa Iban atau Bahasa Dayak Iban adalah bahasa yang digunakan etnik Dayak dari suku Iban yang tinggal majoritas di Sarawak, Malaysia, dan minoritas di Kalimantan Barat. Di Sarawak, penuturnya mencangkum bukan etnis Iban sahaja, namun menjadi bahasa perantaraan antara masyarakat. Bahasa Iban adalah bahasa terlindung di bawah Kementerian Pendidikan Malaysia serta menjadi salah satu bidang di sekolah-sekolah serta universitas Malaysia. Bahasa Iban adalah salah satu bahasa Dayak yang termasuk dalam Sijil Pelajaran Malaysia bermula tahun 1970 sehingga kini sebagai subjek elektif. Penerbitan Kamus Iban mempunyai beberapa produksi di bawah Dewan Bahasa dan Pustaka Cawangan Sarawak. (Wikipedia)

Lantas bagaimana sejarah bahasa Iban di Borneo utara, bahasa pengantar di wilayah Sarawak? Seperti disebut di atas bahasa Iban dituturkan orang Iban. Orang Iban kini umumnya di wilayah Satawak. Orang Iban dan rumah panjang di Kapuas. Lalu bagaimana sejarah bahasa Iban di Borneo utara, bahasa pengantar di wilayah Sarawak? Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.

Sejarah Catur (4): Klub Catur Pribumi dan Klub Catur Orang Belanda Semasa Hindia Belanda; Klub dan Perserikatan Catur


*Untuk melihat semua artikel Sejarah Catur dalam blog ini Klik Disini

Apakah ada klub catur di Indonesia pada masa ini? Yang jelas sudah ada sekolah catur Utut Adianto di Indonesia. Pada era Pemerintah Hindia Belanda, klub catur (schaakclub) adalah tempat berhimpun para pemain catur dalam organisasi. Antara klub satu dengan klub lainnya dilakukan pertandingan. Klub-klub catur kemudian membentuk perserikatan (schaakbond).  Salah satu klub catur orang pribumi di Batavia adalah Satoer Batak.


Schaakclub. Een schaakclub of schaakvereniging is een vereniging voor de beoefening van de schaaksport. Op een schaakclub kunnen de volgende activiteiten plaatsvinden: Interne competitie: leden van de club spelen tegen elkaar. Externe competitie: teamwedstrijden tegen andere schaakclubs in de competitie van de regionale schaakbond of de Koninklijke Nederlandse Schaakbond. Schaakles of een thema-avond. Snelschaak- of rapidtoernooi. Partijen analyseren en nabespreken. Gelegenheidsactiviteiten als een kersttoernooi, herdenkingstoernooi of simultaan door een sterke schaker. De jaarlijkse algemene ledenvergadering. Sommige schaakclubs hebben een jeugdafdeling. Daar vinden vergelijkbare activiteiten plaats voor de jeugd van 6 tot 17 jaar (met uitzondering van de algemene ledenvergadering). Bij sommige clubs krijgt de jeugd schaakles van volwassen leden van de club, in Nederland meestal volgens de Stappenmethode. (Wikipedia)

Lantas bagaimana sejarah klub catur orang pribumi dan klub catur orang Belanda semasa Hindia Belanda? Seperti disebut di atas, klub catur (schaakclub) adalah organisasi catur terkecil yang menjadi bagian dari perserikatan catur (schaakbond). Lalu bagaimana sejarah klub catur orang pribumi dan klub catur orang Belanda semasa Hindia Belanda? Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.