*Untuk melihat semua artikel
Sejarah Australia dalam blog ini Klik Disin
Orang Eropa awalnya hanya menemukan garis pantai (benua) Australia dan kemudian wilayah belakang pantai melalui muara-muara sungai. Itu berawal pada awal kehadiran orang Belanda di Hindia Timur (kini Indonesia) pada tahun 1616. Sementara di jantung pedalaman benua Australia sudah sejak zaman kuno ada kehidupan penduduk asli (Aborigin). Satu yang penting situs di pedalaman gurun ini disebut Uluru atau Ayers Rock (bukit batuan yang memiliki sumber air). Tidak jauh dari Ayers Rock ini terdapat oase, suatu kawasan yang memiliki sumber kehidupan (air artesis, springs). Kini menjadi icon wisata pedalaman Australia.
Lantas bagaimana sejarah Uluru, Ayers Rock di jantung pedalaman Australia? Sudah barang tentu sudah ada yang menulisnya. Namun sejarah tetaplah sejarah. Sejauh data baru ditemukan, penulisan narasi sejarah Ayers Rock tidak pernah berhenti. Lalu bagaimana pula sejarah Aluce Springs tetangga Uluru? Idem dito. Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.
Nama Uluru, Ayers Rock
Tunggu deskripsi lengkapnya
Alice Springs dan Ayers Rock
Tunggu deskripsi lengkapnya
*Akhir Matua Harahap, penulis artikel di blog ini adalah seorang warga Kota Depok sejak 1999 hingga ini hari. Pernah menjadi warga Kota Bogor (1983-1991) dan Jakarta Pusat (1991-1999). Disamping pekerjaan utama sebagai dosen dan peneliti di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia, saya memiliki hobi berkebun di seputar rumah--agar lingkungan tempat tinggal segar dan hijau. Menulis artikel di blog hanya dilakukan saat menonton sepakbola atau waktu senggang, utamanya jelang tidur..Saya sendiri bukan sejarawan (ahli sejarah), tetapi ekonom yang memerlukan aspek sejarah dalam memahami ekonomi dan bisnis Indonesia. Artikel-artikel sejarah dalam blog ini hanyalah catatan pinggir yang dibuang sayang (publish or perish). Korespondensi: akhirmh@yahoo.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar