*Untuk melihat semua artikel Sejarah Bahasa dalam blog ini Klik Disini
Bahasa Emplawas dituturkan
oleh penduduk Emplawas. Penutur bahasa ini ada di beberapa desa yang terletak
di Kecamatan Pulau-Pulau Babar Timur, Kabupaten Maluku Barat Daya. Desa-desa
tersebut ialah Desa Emplawas, Desa Tela, Desa Lawawang, dan Desa Iblatmuntah. Bahasa
ini berbeda dengan bahasa Marsela dan bahasa Masbuar dengan perbedaan sebesar 90an
persen.
Pulau-Pulau Babar Timur adalah nama sebuah kecamatan yang berada di Kabupaten Maluku Barat Daya, dan ibukota kecamatan berada di desa Letwurung. Luas wilayah kecamatan ini sekitar 499,24 km² dan penduduk ditahun 2020 berjumlah 5.166 jiwa. (Wikipedia)
Lantas bagaimana sejarah bahasa Emplawas di pulau Babar? Seperti disebut di atas bahasa Emplawas adalah satu dialek bahasa dituturkan di pulau Babar. Kelompok populasi dan bahasa Tanimbar di barat daya Kepulauan Maluku. Lalu bagaimana sejarah bahasa Emplawas di pulau Babar? Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.Link https://www.youtube.com/@akhirmatuaharahap4982
Sejarah seharusnya memiliki permulaan. Jika sejarawan gagal memberikan bukti catatan tertulis, setiap orang bahkan oleh penduduknya sendiri akan menciptakan imajinasi sendiri. Untuk menghindari hal itu terjadi, sumber utama yang digunakan dalam artikel ini adalah ‘sumber primer’ seperti surat kabar dan majalah sejaman, foto dan peta-peta. Sumber buku hanya digunakan sebagai pendukung (pembanding), karena saya anggap buku juga merupakan hasil kompilasi (analisis) dari sumber-sumber primer. Dalam penulisan artikel ini tidak semua sumber disebutkan lagi karena sudah disebut di artikel saya yang lain. Hanya sumber-sumber baru yang disebutkan atau sumber yang sudah pernah disebut di artikel lain disebutkan kembali di artikel ini hanya untuk lebih menekankan saja.
Bahasa Emplawas di Pulau Babar; Kelompok Populasi dan Bahasa Tanimbar di Barat Daya Kepulauan Maluku
Tunggu deskripsi lengkapnya
Kelompok Populasi dan Bahasa Tanimbar di Barat Daya Kepulauan Maluku: Pulau Babar Masa ke Masa
Tunggu deskripsi lengkapnya
*Akhir Matua Harahap, penulis artikel di blog ini adalah seorang warga Kota Depok sejak 1999 hingga ini hari. Pernah menjadi warga Kota Bogor (1983-1991) dan Jakarta Pusat (1991-1999). Disamping pekerjaan utama sebagai dosen dan peneliti di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia, saya memiliki hobi berkebun di seputar rumah--agar lingkungan tempat tinggal segar dan hijau. Menulis artikel di blog hanya dilakukan saat menonton sepakbola atau waktu senggang, utamanya jelang tidur. Saya sendiri bukan sejarawan (ahli sejarah), tetapi ekonom yang memerlukan aspek sejarah dalam memahami ekonomi dan bisnis Indonesia. Artikel-artikel sejarah dalam blog ini hanyalah catatan pinggir yang dibuang sayang (publish or perish). Korespondensi: akhirmh@yahoo.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar