*Untuk melihat semua artikel Sejarah Bahasa dalam blog ini Klik Disini
Bahasa
menunjukkan bangsa. Seperti umumnya identifikasi bahasa mengindikasikan nama
etnik, bahasa Bugis juga menunjukkan orang (etnik) Bugis. Bahasa Bugis utamanya
ditemukan di wilayah Sulawesi Selatan dengan berbagai dialek. Pada masa ini penutur
bahasa Bugis ditemukan di berbagai wilayah. Dialek bahasa Bugis yang mana yang
digunakan di luar wilayah Sulawesi Selatan. Di wilayah Sumatra Utara tidak
ditemukan secara signifikan penutur bahasa Bugis. Mengapa? Terlalu jauh.
Bagaimana dengan di wilayah Sulawesi Utara.
Bahasa Bugis adalah salah satu bahasa dari rumpun bahasa Austronesia. Penutur bahasa Bugis umumnya di Sulawesi Selatan, terutama di kabupaten Maros, Pangkajene dan kepulauan, Barru, Majene, Luwu, Sidenreng Rappang, Soppeng, Wajo, Bone, Sinjai, Pinrang, Parepare. Bahasa Bugis juga dipertuturkan di sebagian wilayah di kabupaten Enrekang, Majene, dan Bulukumba. Dalam bahasa Bugis, bahasa disebut Basa Ugi dan suku Bugis disebut To Ugi. Menurut mitos, istilah Ugi diambil dari nama La Sattumpugi, raja pertama Cina kerajaan kuno di tanah Bugis. To Ugi diartikan "pengikut La Sattumpugi". Hanya sedikit diketahui sejarah awal bahasa Bugis. Catatan paling awal adalah Sureq Galigo. Sumber tertulis lain adalah Lontara. Catatan sejarah Lontara paling awal berasal dari sekitar abad ke-17. Bahasa Bugis terdiri beberapa dialek. Kosakata dialek Pinrang dan Sidrap menyebut "loka" untuk pisang, sementara dialek Bugis lain menyebut "otti" atau "utti". Dialek Sinjai setiap bahasa Bugis menggunakan huruf ‘w’ diganti dengan ‘h’, seperti ‘diawa’ menjadi ‘diaha’. Huruf ‘c’, dalam dialek Sinjai berubah menjadi ‘sy’ seperti ‘cappa’ (ujung) menjadi ‘syappa’. (Wikipedia)
Lantas bagaimana sejarah bahasa Bugis di Sulawesi Selatan dan ragam dialek? Seperti disebut di atas, bahasa Bugis terutama di wilayah Sulawesi Selatan dengan ragam dialeknya. Bahasa Bugis kini ditemukan di berbagai wilayah. Seberapa dekat bahasa Makassar dengan bahasa Bugis? Lalu bagaimana sejarah bahasa Bugis di Sulawesi Selatan dan ragam dialek? Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.