*Untuk melihat semua artikel Sejarah Jambi dalam blog ini Klik Disini
Kota Jambi dibentuk sebagai pemerintah daerah
otonom kotamadya berdasarkan ketetapan Gubernur Sumatra 1946 yang kemudian
ditingkatkan menjadi kota besar tahun 1956 dalam wilayah daerah provinsi
Sumatra Tengah. Seiring dengan pembentukan Provinsi Jambi tahun 1957 Kota Jambi
ditetapkan sebagai ibu kota. Namun sejarah pembentukan pemerintahan di Jambi
dan di kota Jambi sudah dimulai sejak era Pemerintah Hindia Belanda.
Seperti di wilayah lain, sejatinya pemerintahan di Jambi masa kini tidak berdiri sendiri sebagai yang terpisah antara satu rezim ke rezim (dari Pemerintah Hindia Belanda hingga Pemerintah Republik Indonesia). Namun dalam narasi sejarah masa kini kerap direduksi hanya berdasarkan era Pemerintah Republik Indonesia. Dalam pembentukan atau terbentiknya cabang pemerintahan antara satu rezim ke rezim tidak terpisahkan. Hanya rezimnya, orang-orang yang memerintah yang berubah, tetapi dimana pemerintahan itu dibentuk dan berkembang tetap berada di wilayah (tanah) yang sama. Hal itulah mengapa sejarah pemerintahan, dalam hal ini pemerintahan daerah (di Jambi) harus dimulai dari era Hindia Belanda. Dalam konteks ini sejarah pemerintahan dapat dipahami sejak dari awal (sejak dari awal) hingga bentuknya yang sekarang.
Lantas bagaimana sejarah pembentukan pemerintahan
di Jambi? Seperti yang disebut di atas, sejarah pemerintahan di Jambi sudah sejak
lama ada dan dimulai pada era Pemerintah Hindia Belanda. Lalu bagaimana sejarah pembentukan
pemerintahan di Jambi? Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan
meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo
doeloe.