*Untuk melihat semua artikel Sejarah Tata Kota di Indonesia di blog ini Klik Disini
Sejak
kapan terbentuk kota Serang? Pertanyaan yang lebih penting adalah sejak kapan
kota Banten terbentuk? Dalam hal ini kesinambungan antara Banten dengan Serang,
yang mana kota Serang adalah suksesi kota Banten. Untuk memahami sejarah kota
Serang khususnya tata kota, haruslah memahami sejarah tata kota Banten, suatu
kota tua yang sudah dikenal sejak era Portugis dan era VOC. Pada era Pemerintah
Hindia Belanda muncul nama Serang.
Sejarah Di Balik Bangunan Kolonial Kota Serang. Bpcbbanten. 1 Agustus 2019. Tahun 1596 merupakan awal kedatangan armada Belanda di Banten. Adanya persaingan dagang dengan Spanyol dan Portugis, tahun 1603 mendirikan kantor dagang di Banten. Sultan Banten memaksa kantor tersebut dipindahkan ke Jayakarta tahun 1611. Tanggal 5 Januari 1808, Deandels, Gubernur Jenderal Hindia Belanda mengeluarkan surat keputusan bahwa Jayakarta menjadi pusat pemerintahan. Daendels melakukan birokratisasi di kalangan pemerintahan tradisional dengan menjadikan para sultan dan bupati sebagai pegawai pemerintahan. Sultan Banten pada saat itu, tidak mengakui kekuasaan Daendels. Sultan Banten ditangkap kemudian benteng serta Keraton Surosowan dihancurkan dan dibakar. Pada saat Raffles pusat pemerintahan berada di Keraton Kaibon. Berakhir eksistensi Kesultanan Banten. Pada 1828, pusat pemerintahan di Banten dipindahkan dari Kaibon ke daerah di sebelah selatannya, dengan membangun kota Serang. Dimulainya Serang sebagai kota ditandai didirikannya bangunan bergaya Eropa. Sebagai ibukota Keresidenan Banten, Serang satu-satunya tempat paling ramai di Banten. Bangunan tinggalan masa kolonial saat ini masih berdiri di Kota Serang antara lain Pendopo Gubernur, Kantor Bupati, Gedung Joeang 45, Gedung Dinas Pendapatan, Mapolres Serang, Korem, Stasiun Kereta Api Serang. (https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/)
Lantas bagaimana sejarah tata kota di Serang, Anyer dan Banten? Seperti disebut di atas, wilayah Banten sudah dikenal luas sejak era Portugis. Kehadiran Belanda telah mengubah situasi dan kondisi di Banten. Dimana kota bermula di (pelabuhan) Banten dan berakhir di Serang (pedalaman). Proses ini berlansung sejak era Portugis, VOC hingga Pemerintah Hindia Belanda. Lalu bagaimana sejarah tata kota di Serang, Anyer dan Banten? Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.