*Untuk melihat semua artikel Sejarah Menjadi Indonesia dalam blog ini Klik Disini
Pada
masa ini kota Jakarta masih menjadi ibu kota negara Republik Indonesia (akan
relokasi ke DKI Nusantara), sementara kota Singapura adalah ibu kota negara
Republik Singapura. Tentulah masih menarik diperhatikan (sejarah) perkembangan
semasa antara dua kota tersebut. Namun kedua kota lahir (terbentuk) pada masa
yang berbeda. Kota Jakarta bermula sejak awal VOC/Belanda (1619) mendirikan
Batavia. Kita hanya fokuskan pada masa yang sama (perbandingan) dimana kota
Jakarta di pantai dan kota Kuala Lumpur di pedalaman..
Sejarah modern Kuala Lumpur dimulai
pada tahun 1850-an, ketika Raja Abdullah membayar buruh Cina untuk membuka
tambang timah yang baru dan lebih besar. Mereka tiba di muara Sungai Gombak dan
Sungai Klang untuk membuka tambang di Ampang. Tambang-tambang ini berkembang
menjadi kawasan perdagangan yang semakin diterima sebagai kota perbatasan.
Banyak kemelut yang dialami Kuala Lumpur, seperti Perang Saudara Selangor,
wabah penyakit, kebakaran, dan banjir. Sekitar tahun 1870-an, Kapitan Cina Kuala
Lumpur, Yap Ah Loy, menjadi pemimpin yang bertanggungjawab atas pertahanan dan
pertumbuhan kota ini ini. Ia mulai membangun Kuala Lumpur dari sebuah tempat
kecil yang tidak dikenal menjadi kota pertambangan dengan ekonomi aktif. Di
penghujung abad ke-19, Mohamed Taib bin Haji Abdul Samad seorang saudagar
Melayu asal Minangkabau, membuka kawasan Chow Kit dan Kampung Bahru sebagai
kawasan permukiman masyarakat Melayu. Pada tahun 1880, ibu kota Selangor
dipindah dari Klang ke Kuala Lumpur yang jauh lebih strategis. Pada tahun 1881,
kebakaran dan banjir menghancurkan struktur kayu dan atap Kuala Lumpur. Residen
Inggris di Selangor, Frank Swettenham, bertindak dengan mewajibkan semua
bangunan dibangun dari batu bata dan ubin saja. Kebanyakan bangunan baru
menyerupai rumah toko di Cina Selatan, dengan ciri "kaki lima".
Transportasi ke kota ini dipermudah dengan pembangunan jalur kereta api.
Pembangunan semakin pesat pada tahun 1890-an, sehingga didirikan sebuah Lembaga
Kebersihan (Sanitary Board). Pada tahun 1896, Kuala Lumpur dipilih sebagai ibu
kota "Negeri-Negeri Melayu Bersekutu" yang baru. (Wikipedia).
Lantas
bagaimana sejarah perbandingan perkembangan semasa Kota Jakarta dan Kuala
Lumpur? Seperti disebut di atas, kota Jakarta yang pada masa Belanda dikenal
sebagai kota Batavia dibentuk xejak tahun 1619, sementara kota Kuala Lumpur baru
mulai terbentuk sekitar tahun 1870. Lalu bagaimana sejarah perbandingan
perkembangan semasa Kota Jakarta dan Kuala Lumpur? Seperti kata ahli sejarah
tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan
meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo
doeloe..