Minggu, 01 November 2020

Sejarah Kalimantan (51): Sejarah Kota Tarakan di Pulau Tarakan; Kerajaan Tidung dan Bataafsche Petroleum Maatschappij

 

*Untuk melihat semua artikel Sejarah Kalimantan Utara di blog ini Klik Disini 

Nama Tarakan adalah salah satu Kota di pulau Kalimantan. Kota (tingkat II) lainnya adalah Banjarmasin dan Bajarbaru di provinsi Kalimantan Selatan; Pontianak dan Singkawang (Kalimantan Barat); Palangkaraya (Kalimantan Tengah); Samarinda, Balikpapan dan Bontang (Kalimantan Timur). Tarakan adalah satu-satu status Kota di provinsi Kalimantan Utara.

Kota Tarakan statusnya ditingkatkan menjadi Kota pada tahun 1997. Kota Tarakan kini menjadi kota terbesar di Provinsi Kalimantan Utara (yang dibentuk pada tahun 2012). Wilayah Kota Tarakan selain pulau Tarakan juga termasuk pulau Bunyu dan pulau Sadau. Pulau-pulau ini di masa lampau diduga sebagai pulau yang terbentuk dari proses sedimentasi di kawasan muara sungai Kayan, sungai Malinau dan sungai Sesayap. Pulau-pulau ini tempo doeloe termasuk wilayah Tidoenglanden.

Lantas bagaimana sejara Kota Tarakan? Tumbuh berkembang sejak perusahaan minyak Belanda yang baru Bataafsche Petroleum Maatschappij (BPM) melakukan eksplorasi tambang di pulau Tarakan. Kota Tarakan sebagai sumber energi menjadi salah satu target militer Jepang yang dikuasai oleh Pemenerintah Hindia Belanda pada bulan Desember 1841. Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.

Sejarah seharusnya memiliki permulaan. Jika sejarawan gagal memberikan bukti catatan tertulis, setiap orang bahkan oleh penduduknya sendiri akan menciptakan imajinasi sendiri. Untuk menghindari hal itu terjadi, sumber utama yang digunakan dalam artikel ini adalah ‘sumber primer’ seperti surat kabar dan majalah sejaman, foto dan peta-peta. Sumber buku hanya digunakan sebagai pendukung (pembanding), karena saya anggap buku juga merupakan hasil kompilasi (analisis) dari sumber-sumber primer. Dalam penulisan artikel ini tidak semua sumber disebutkan lagi karena sudah disebut di artikel saya yang lain. Hanya sumber-sumber baru yang disebutkan atau sumber yang sudah pernah disebut di artikel lain disebutkan kembali di artikel ini hanya untuk lebih menekankan saja*.

Nama Tarakan di Tidoenglanden

Tunggu deskripsi lengkapnya

Bataafsche Petroleum Maatschappij dan Kota Tarakan

Tunggu deskripsi lengkapnya

 

*Akhir Matua Harahap, penulis artikel di blog ini adalah seorang warga Kota Depok sejak 1999 hingga ini hari. Pernah menjadi warga Kota Bogor (1983-1991) dan Jakarta Pusat (1991-1999). Disamping pekerjaan utama sebagai dosen dan peneliti di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia, saya memiliki hobi berkebun di seputar rumah--agar lingkungan tempat tinggal segar dan hijau. Menulis artikel di blog hanya dilakukan saat menonton sepakbola atau waktu senggang, utamanya jelang tidur..Saya sendiri bukan sejarawan (ahli sejarah), tetapi ekonom yang memerlukan aspek sejarah dalam memahami ekonomi dan bisnis Indonesia. Artikel-artikel sejarah dalam blog ini hanyalah catatan pinggir yang dibuang sayang (publish or perish). Korespondensi: akhirmh@yahoo.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar